REALITAS – Prediksi Cremonese vs Inter Milan, Setelah melihat harapan untuk merebut kembali Scudetto semakin memudar dengan kekalahan terakhir kali, Inter Milan mengunjungi Cremonese tanpa kemenangan pada hari Sabtu, di Stadio Giovanni Zini.
Kalah di kandang sendiri dari Empoli pada hari Senin, Inter menderita pendaratan berat sekembalinya mereka dari Arab Saudi sebagai juara Supercoppa Italiana, sementara tuan rumah mereka yang malang sekali lagi gagal mencatatkan kemenangan Serie A pertama sejak promosi.
Setelah memahkotai awal yang positif hingga 2023 dengan kemenangan 3-0 pekan lalu atas rival sekota Milan, kejayaan mengklaim Supercoppa untuk musim kedua berturut-turut segera memudar bagi Inter.
Setelah pengusiran Stefan de Vrij membuat Nerazzurri harus bermain dengan 10 pemain saat melawan Empoli di San Siro, selalu ada kemungkinan peristiwa-peristiwa di luar kendali mereka, dan setelah bintang muda tim tamu Tommaso Baldanzi kemudian mencetak gol pada menit ke-66, Inter tidak mampu melakukannya. menanggapi.
Akibatnya, mereka kalah dalam enam pertandingan di paruh pertama kampanye Serie A untuk pertama kalinya sejak musim 2016-17 yang bergejolak, di mana Frank de Boer, Stefano Vecchi dan Stefano Pioli masing-masing memegang peran manajer untuk waktu yang singkat. .
Sementara catatan itu tidak mudah dibaca oleh pelatih saat ini Simone Inzaghi, timnya masih memenangkan delapan dari 11 pertandingan terakhir mereka di papan atas – termasuk melawan pemuncak klasemen Napoli – dan duduk di urutan keempat dalam klasemen: hanya terpaut satu poin dari peringkat kedua Milan.
Mereka juga akan bertemu di dekat tetangga Atalanta BC di perempat final Coppa Italia minggu depan, karena mempertahankan trofi itu berlanjut ke tahap terakhir, dan akan menikmati keuntungan sebagai tuan rumah dalam pertandingan itu. Namun, di laga tandang, Inter selalu kebobolan gol di masing-masing dari 13 pertandingan tandang Serie A terakhir mereka, yang merupakan rekor terburuk klub sejak 1988.
Inzaghi pasti akan menyukai peluang timnya untuk mengakhiri pertandingan melawan tim Lombardy lainnya pada hari Sabtu, ketika mereka menghadapi Cremonese, yang sebelumnya telah dikalahkan Nerazzurri sebanyak 12 kali dalam 15 pertemuan Serie A.
Saat pertemuan terakhir kedua klub di Stadio Zini terjadi pada April 1996, tuan rumah sekarang bertujuan untuk menulis halaman baru dalam sejarah akhir pekan ini – satu untuk mengakhiri beberapa bab kesuraman di Cremona sejak awal musim ini. musim.
Juga beraksi pada hari Senin, Cremonese menjadi tim kedua sejak 2004 yang pergi tanpa kemenangan selama paruh pertama kampanye Serie A, ketika Bologna menahan mereka imbang 1-1 di Dall’Ara; Penalti menit ke-50 David Okereke segera dibatalkan oleh gol bunuh diri Vlad Chiriches.
Meskipun mereka akan bergabung dengan tim tamu hari Sabtu di perempat Coppa, menyusul kekalahan mengejutkan mereka dari Napoli yang kurang kuat dalam pertandingan pertama Davide Ballardini sebagai pelatih, jelas bahwa penerus Massimiliano Alvini memiliki tantangan besar untuk menghentikan segera kembali ke Serie B.
Alvini pergi dengan tim terbawah klasemen Serie A, setelah kalah di masing-masing dari empat pertandingan liga terakhir mereka, sehingga Ballardini yang melakukan perjalanan dengan baik setidaknya membuat dampak dengan tidak terkalahkan dalam dua pertandingan pertamanya.
Namun demikian, Grigiorossi menghadapi pertempuran degradasi yang melelahkan antara sekarang dan Juni, karena mereka terpaut sembilan poin dari zona aman dan harus mengatasi Inter, Napoli dan Roma selama lima pertandingan liga berikutnya.
Inter tidak hanya harus bermain tanpa Stefan de Vrij pada hari Sabtu, perencana lini tengah Nicolo Barella juga absen karena skorsing karena akumulasi kartu kuning.
Marcelo Brozovic juga tidak tersedia – dalam kasusnya karena pemulihan yang hati-hati dari cedera, mengingat derby Milan minggu depan – tetapi kiper veteran Samir Handanovic harus kembali ke bangku cadangan.
Dengan absennya De Vrij, Francesco Acerbi akan dimasukkan kembali ke pertahanan tim tamu, sementara Roberto Gagliardini atau Kristjan Asllani menggantikan Barella.
Romelu Lukaku, pencetak hanya satu gol liga musim ini, kemungkinan akan tetap duduk di bangku cadangan setelah tidak mencetak gol dalam enam penampilan Serie A terakhirnya – rekor terburuknya di Italia hingga saat ini. Sebaliknya, rekan setim Lautaro Martinez tidak hanya bernasib lebih baik akhir-akhir ini, tetapi juga telah terlibat dalam 11 gol dalam sembilan pertandingan terakhirnya melawan tim promosi – termasuk satu melawan Cremonese pada pertandingan terbalik di bulan Agustus.
Sementara itu, Cremonese juga kehilangan lini tengah karena skorsing, karena Charles Pickel harus menjalani larangan satu pertandingan akhir pekan ini. Kandidat yang paling mungkin untuk menggantikannya adalah Marco Benassi, yang merupakan produk primavera Inter.
Striker pilihan pertama Cyriel Dessers diragukan karena masalah otot kecil, dan Davide Ballardini akan berharap untuk memiliki pemain internasional Nigeria tersedia, karena ia memiliki andil dalam tiga perempat gol Grigiorossi di kandang musim ini – dua golnya. sendiri dan satu assist.
Daniel Ciofani dapat bermitra lagi dengan David Okereke jika Dessers tidak dapat masuk skuat, dengan mantan bintang muda Roma Felix Afena-Gyan menawarkan alternatif yang lebih dinamis.(red)
Prediksi Pemain Cremonese vs Inter Milan
Cremonese : Carnesecchi; Bianchetti, Chiriches, Ferrari; Sernicola, Benassi, Castagnetti, Meite, Valeri; Okereke, Ciofani
Inter Milan : Onana; Skriniar, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Gagliardini, Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Martinez, Dzeko
Prediksi Cremonese vs Inter Milan: 0-2
editor : syawaluddin
sumber : sportsmole
