Langsa | Realitas – Menurut beredar informasi besok 11 April 2022 sejumlah Mahasiswa akan unjuk rasa di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten/Kota (DPRK) Langsa.
Seperdi diketahui, sejumlah organisasi mahasiswa di kampus Langsa alih perkuliahan ke gedung kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten/Kota (DPRK) Langsa pada, Minggu (10/4/2022).
Dalam aksi itu para Mahasiswa menuntut wacana jabatan presiden diperpanjang jadi tiga periode tetapi juga menolak kenaikan harga BBM, dan mendesak ibu kota negara (IKN) baru, serta menuntut stabilisasi harga kebutuhan pokok.
Informasi yang dihimpun mediarealitas.com, demo itu menolak wacana masa jabatan presiden dan wakil presiden ditambah menjadi periode itu sebagai langkah inkonstitusioal.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menanggapi rencana unjuk rasa mahasiswa yang akan digelar Senin, 11 April 2022.
Mahfud MD menyebutkan, unjuk rasa adalah bagian dari demokrasi. Meski demikian Indonesia juga adalah negara nomokrasi atau negara hukum.
Untuk itu, kata dia pemerintah mengimbau supaya unjuk rasa dilakukan dengan tertib, tidak anarkis, dan tidak melanggar hukum.
“Yang penting, aspirasinya bisa didengar oleh pemerintah dan masyarakat,” ujarnya, dalam ketarangan yang diterima Sabtu, 9 April 2022.
Lebih lanjut, Mahfud MD menuturkan menghadapi rencana unjuk rasa itu, pemerintah melakukan koordinasi dengan aparat keamanan dan penengak hukum, agar melakukan pelayanan dan pengamanan sebaik-baiknya.
“Jangan ada kekerasan, membawa peluru tajam, dan terprovokasi,” ujarnya. (*)
