MEDIAREALITAS – Prediksi Yordania vs Korea Selatan, Dalam penampilan pertama mereka di semifinal Piala Asia, Yordania akan melawan Korea Selatan pada hari Selasa di Stadion Ahmed bin Ali.
Gol bunuh diri di babak kedua memungkinkan Yordania mengalahkan Tajikistan 1-0 di pertemuan sebelumnya, sementara Taegeuk Warriors kembali mengalahkan Australia 2-1 di perpanjangan waktu.
Setelah gagal melampaui babak delapan besar dalam dua upaya sebelumnya di turnamen ini, ketiga kalinya terbukti menjadi daya tarik bagi Jordan pada hari Jumat.
Itu adalah sebuah keberuntungan yang pada akhirnya cukup untuk membawa pasukan Hussein Ammouta unggul atas Tajikistan, dengan tendangan lawan mereka membentur tiang gawang di babak pertama dan dengan peluang mencetak gol yang lebih baik.
Pada hari Jumat, Jordan membukukan clean sheet kedua mereka di kompetisi tersebut, yang merupakan pertama kalinya tim ini meraih kemenangan dari pertandingan perempat final di turnamen internasional mana pun.
Qatar tampaknya membawa keberuntungan bagi bangsa ini, dengan penampilan semifinal mereka sebelumnya terjadi di Kejuaraan Federasi Sepak Bola Asia Barat (WAFF) di Qatar antara tahun 2013-14, kalah di final dari tuan rumah yang disebutkan di atas.
Mereka tidak hanya di ambang penampilan pertama mereka di final turnamen ini, tetapi mereka juga bisa meraih kemenangan ketiga berturut-turut di waktu normal pada hari Selasa, yang akan menjadi rekor kemenangan terpanjang mereka sejak Juni-September 2022 (lima pertandingan).
Jordan belum pernah mengalahkan Korea sebelumnya tetapi hanya beberapa menit lagi untuk melakukannya di fase grup kompetisi ini, sebelum gol bunuh diri oleh Yazan Al-Arab di waktu tambahan membuat Chivalrous kehilangan dua poin.
Drama akhir-akhir ini menjadi cerita seputar Korea Selatan sepanjang kompetisi ini, dan melawan Socceroos pada hari Jumat, hal itu membuat harapan Piala Asia mereka tetap hidup.
Tim Korea Selatan telah mencetak gol di masa tambahan waktu babak kedua dalam tiga pertandingan berturut-turut di turnamen ini, dan mencetak lima dari enam gol terakhir mereka setelah menit ke-80.
Masa jabatan Jurgen Klinsmann sebagai manajer Macan Asia tidak berjalan mulus, mulai dari pemilihan pemain yang tidak populer hingga anggapan bahwa ia tidak menghormati liga domestik mereka, meskipun ia juga tidak tinggal di Korea, pria Jerman ini bukanlah sosok yang dicintai oleh para suporter.
Namun, ia menempatkan mereka di ambang final Piala Asia pertama mereka sejak 2015, sembari mencapai semifinal di setiap kompetisi kontinental yang ia latih untuk tim nasional, baik sebagai pelatih Amerika Serikat di Piala Emas CONCACAF atau Piala Asia. Piala dengan Korea.
Meskipun masih bisa diperdebatkan apakah tim ini tampil sangat baik di bawah asuhan Klinsmann, gaya menyerangnya telah menghasilkan banyak gol, dengan Korea Selatan mencetak gol dalam 11 pertandingan berturut-turut di semua kompetisi.
Korea relatif tajam dalam bertahan melawan Yordania, membuat mereka tidak mencetak gol dalam empat dari enam pertemuan sepanjang masa.
Hamza Al-Dardour melewatkan pertandingan perempat final untuk Jordan, setelah mendapat kartu merah jauh di masa tambahan waktu saat mereka menang dramatis 3-2 dari ketinggalan atas Irak di babak 16 besar.
Kami hanya melihat satu pendatang baru di starting 11 mereka dari pertandingan itu hingga pertemuan perempat final mereka, dengan Noor Al-Rawabdeh menggantikan Nizar Al-Rashdan.
Gol bunuh diri dari Vakhdat Khanonov memungkinkan Yordania melaju ke semifinal, saat Yazid Abu Laila menghentikan dua tembakan yang dilepaskannya untuk meraih clean sheet keduanya di kompetisi tersebut.
Kim Seung-gyu absen setelah mengalami cedera ligamen di babak penyisihan grup, sementara ada dua perubahan yang dilakukan pada starting 11 Korea dari pertandingan babak 16 besar hingga pertandingan perempat final, dengan Park Yong-woo dan Hwang Hee- chan menggantikan Jung Seung-hyun dan Lee Jae-sung.
Kim Young-gwon tinggal dua penampilan lagi dari 110, yang akan menyamai Ki Sung-yueng untuk kesembilan sepanjang masa, Kim Tae-hwan mencapai 30 pada hari Jumat, sementara Lee Kang-in hanya berjarak satu dari 25.
Hwang Hee-Chan mengonversi penaltinya hingga masa tambahan waktu melawan Socceroos untuk memaksa perpanjangan waktu di mana, tendangan bebas brilian dari kapten Son Heung-min mengirim tim Korea Selatan ke semi-final, gol internasional ke-44 bagi penyerang Tottenham, yang dapat melampaui Yoo Sang-chul untuk posisi keenam dalam caps sepanjang masa pada hari Selasa.
Merupakan pencapaian luar biasa bagi Jordan untuk mencapai sejauh ini, namun kami yakin mereka tidak memiliki kedalaman atau pengalaman yang cukup untuk menangani pertandingan sebesar ini.(*)
Prediksi Pemain Yordania vs Korea Selatan
Jordan : Aby Laila; Nasib, Al-Arab, Al-Ajalin; Haddad, Ayed, Sadeh, Al-Mardi; Al-Taamari, Olwan; Al-Naimat
South Korea : Hyeon-woo; Tae-hwan, Min-jae, Young-gwon, Young-woo; Jin-seop, In-beom; Kang-in, Heung-min, Hee-chan; Gue-sung
Prediksi Skor Yordania vs Korea Selatan: 1-2
