MEDIAREALITAS – Bareskrim Polri bersama kepolisian lintas negara mengungkap sindikat narkoba transnasional jaringan Fredy Pratama, yang diklaim sebagai aktor di balik peredaran narkoba lintas negara.
Sindikat narkoba transferasional tersebut diatur, dan dikendalikan oleh Freddy Pratama yang saat ini masuk dalam daftar pencarian orang setelah kabur ke Thailand.
Sindikat tersebut terhitung sangat rapi serta terorganisasi dengan baik, selain itu juga diklaim sebagai yang terbesar di Indonesia serta merupakan aktor dibalik peredaran narkoba lintas negara.
Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Kalsel AKBP Ernesto Saiser pada Selasa 12 September 2023 menyampaikan, polri melilai Bareskrim telah menyita aset serta barang bukti senilai 10,5 triliun rupiah, dari hasil pengungkapan mulai tahun 2020 hingga 2023.
Menurut Ernesto jumlah aset dan barang bukti yang disita berupa empat unit mobil mewah, kendaraan roda dua, hotel, restoran, serta cafe yang ditaksir senilai 43 miliar semuanya berada di Banjarmasin.
Bareskrim polri bersama Polda Lampung, Banten, Kalimantan, Selatan, Kalimantan Tengah, metro jaya, Jawa Timur, dan Daerah istimewa Yogyakarta, akan terus mengembangkan kasus ini.
Berdasarkan laporan Bareskrim polri, setiap tahun 2020 hingga 2023 ada 48 laporan polisi terkait sindikat Freddy Pratama dengan jumlah tersangka sebanyak 884 orang dan total barang bukti senilai 10,2 ton sabu, ujar Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Kalsel AKBP Ernesto Saiser. (*)
Editor: Rahmad
