CALANG | REALITAS – Keuchik Gle Putoh, Kecamatan Panga, Aceh Jaya M Dewi RS angkat bicara terkait dengan informasi kepemilikan lahan seluar 20.000 hektare di gampong tersebut.
Menurutnya, informasi yang beredar tersebut tidak benar.
“Itu hanya kesalahan penulisan atau pengetikan saja, seharusnya 20.000 meter persegi bukan 20.000 hektare,” jelasnya.
Ia menjelaskan, jika lahan tersebut merupakan bekas lokasi peternakan milik Abdullah yang hendak di jual oleh pemiliknya.
M Dewi RS sendiri juga menyayangkan informasi beredar tampa adanya konfirmasi yang dilakukan kepada dirinya sebagai orang yang tersebut dalam surat itu.
“Saya sangat kecewa, karena tidak ada yang konfirmasi kebenarannya kepada saya, dan saat ini informasi yang beredar itu sangat salah,” tambahnya.
“Sekali lagi saya sampaikan jika itu tidak benar, dan itu hanya kesalahan dalam pengetikan saja,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, masyarakat Aceh Jaya khususnya Kecamatan Panga, tengah dihebohkan dengan beredarnya informasi kepemilikan lahan seluas 20.000 hektare oleh satu pihak.
Informasi tersebut beredar melalui sebuah surat pernyataan nomor 029/AJ/GP/04/2025 bertanggal 14 April 2025 yang ditanda-tangani oleh Keuchik Gle Putoh, Kecamatan Panga, M Dewi RS disertakan materai dan berstempel Gampong.
Dalam surat itu sendiri, disebutkan jika tanah yang dikuasakan untuk dijual kepada Abdullah warga Tuwie Kareng, Panga dengan luas 20.000 hektare yang berlokasi di Desa Gle Putoh, Kecamatan Panga tidak dalam kondisi sengketa dan tidak dijadikan jaminan apapun.
Sontak, hal itu membuat bingung masyarakat, mengingat luas tanah yang dijual hampir 70 persen luas kecamatan Panga.
Berdasarkan data yang wikipedia, luas kecamatan Panga mencapai 307 Km persegi atau hanya 30.700 hektare.
Sementara itu, untuk desa Gle Putoh sendiri luasnya hanya sekitar 13,56 Km persegi 1.300 hektare lebih.
Keuchik Gle Putoh, M Dewi RS hingga saat ini masih dilakukan upaya konfirmasi terkait dengan surat tersebut.
Disisi lain, Camat Panga, Mawardi yang dikonfirmasi menyebutkan jika hingga saat ini dirinya belum mendapatkan penjelasan dari Keuchik Gle Putoh terkait dengan surat yang beredar itu.(*)
Sumber: Sn