Bupati Aceh Besar Minta Distan Optimalkan RPH Serap PAD

oleh -22.759 views
Bupati Aceh Besar Minta Distan Optimalkan RPH Serap PAD
Pj Bupati Aceh Besar bersama Wakil Ketua DPRK Naisabur melihat peralatan rumah pemotongan hewan di Rumah Potong Hewan Aceh Besar di Lambaro.(Foto Antara)

Banda Aceh | REALITAS – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto meminta Dinas Pertanian di kabupaten tersebut untuk dapat mengoptimalkan rumah potong hewan (RPH) di Lambaro guna meningkatkan pendapatan daerah (PAD) menyusul pengoperasian kembali tempat pemotongan hewan tersebut.

“Kami berharap Dinas Pertanian dan seluruh perangkat yang ada dapat memaksimalkan penggunaan RPH ini sebagai tempat pemotongan hewan yang sebelumnya sempat tidak beroperasi karena adanya perbaikan secara menyeluruh,” kata Muhammad Iswanto di Lambaro, Kamis 09 Januari 2025.

Pernyataan itu disampaikan di sela-sela tepung tawari pengoperasian kembali RPH Aceh Besar yang telah tuntas dilaksanakan rehabilitasi oleh Kementerian Pertanian yang turut dihadiri Wakil Ketua DPRK Naisabur dan unsur forkopimda setempat.

BACA JUGA :  IGTKI-PGRI Bersama Dinas Pendidikan Pekanbaru Gelar Pentas Seni Taman Kanak-Kanak

Menurut dia dengan perbaikan yang dilakukan secara menyeluruh tersebut dapat memberikan kenyamanan kepada para pedagang yang memanfaatkan fasilitas tersebut untuk melakukan pemotongan hewan sebelum di jual ke pasar.

Ia mengatakan RPH yang dimiliki oleh Aceh Besar tersebut telah lama tidak direnovasi dan tidak layak lagi untuk digunakan, sehingga dirinya berupaya agar bangunan tersebut dapat di rehab sehingga lebih layah untuk masa mendatang.

“Alhamdulillah lewat bantuan dari Kementerian Pertanian RPH Aceh Besar telah resmi beroperasi kembali dan kita berharap dapat kembali berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan dapat memberikan manfaat yang lebih besar,” katanya.

Ia juga berharap dengan telah selesainya renovasi tersebut RPH tersebut dapat dioperasikan secara maksimal dengan pengelolaan dan pelayanan harus lebih baik.

BACA JUGA :  Penandatanganan Zona Integritas WBK, Lapas Kelas IIB Idi Gelar Apel Pagi Bersama

“Budayakan menjaga fasilitas ini dengan baik termasuk mengadakan gotong royong rutin setiap bulan untuk memastikan kebersihan dan fungsionalitas RPH. Jangan sampai kita abai terhadap lingkungan sekitar,” katanya.

Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar Jakfar mengatakan RPH Lambaro menjadi salah satu sumber PAD Aceh Besar. Tahun 2024 yang di target Rp300 juta dan terealisasi hanya 50 persen karena renovasi.

Pihaknya optimistis target PAD tersebut akan tercapai menyusul perbaikan sarana dan prasarana di RPH yang menjadi tempat pemotongan hewan tidak hanya bagi wilayah Aceh Besar tapi termasuk Banda Aceh, Pidie, Sabang dan Aceh Jaya.(*)

Sumber: Ant