Pelepasan Mahasiswa SPI IAIN Langsa Untuk Pengabdian Masyarakat Di MAS Dayah Ulumuddin, Lhokseumawe

oleh -91.579 views
Pelepasan Mahasiswa SPI IAIN Langsa Untuk Pengabdian Masyarakat Di MAS Dayah Ulumuddin, Lhokseumawe

Langsa | REALITAS – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Sejarah Peradaban Islam (SPI) Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) IAIN Langsa resmi melepas mahasiswa untuk melaksanakan pengabdian masyarakat di MAS Dayah Ulumuddin, Lhokseumawe, pada Jumat, 4 Oktober 2024. Acara pelepasan yang berlangsung di halaman FUAD IAIN Langsa dipimpin langsung oleh Dekan FUAD, Dr. Mawardi Sirgar, MA.

Pengabdian masyarakat kali ini mengusung tema Pelatihan Public Speaking Sejarah Peradaban Islam bagi Santri, yang bertujuan membekali santri Dayah Ulumuddin dengan keterampilan berbicara di depan umum secara efektif. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan santri dalam menyampaikan dakwah Islam dengan cara yang lebih terstruktur dan menarik.

Dalam laporan ketua panitia, disebutkan bahwa sebanyak 22 mahasiswa dari semester 1, 3, dan 5 akan mengikuti pengabdian ini. Kegiatan ini didanai oleh Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) serta kontribusi dari iuran mahasiswa.

BACA JUGA :  Kebijakan Kontroversial Rektor IAIN Langsa: Sekretaris LPM Dilantik Diduga Tidak Memenuhi Syarat Jabatan

Dekan FUAD, Dr. Mawardi Sirgar, MA, dalam sambutannya, menyampaikan rasa bangga kepada mahasiswa SPI yang tetap aktif dan bersemangat dalam melaksanakan pengabdian masyarakat, meskipun dihadapkan pada keterbatasan anggaran.

“Saya sangat bangga kepada mahasiswa SPI yang tetap aktif, walaupun anggaran yang minim dari Fakultas. Semua orang bisa bekerja dan melaksanakan kegiatan ketika ada dana, tetapi hanya segelintir yang mampu berkarya dalam keterbatasan. Ini menunjukkan dedikasi dan semangat luar biasa dari mahasiswa kita,” ungkap Dr. Mawardi Sirgar, MA. Beliau menambahkan, “Hal ini tentu tidak terlepas dari dedikasi Pembina HMJ sekaligus Ketua Prodi SPI, Dr. Muslem, yang terus membimbing dan mengarahkan para mahasiswa dalam berkarya dan melaksanakan pengabdian masyarakat.”

BACA JUGA :  YARA Desak APH: Seret Pelaku Pemukulan Anak Dibawah Umur Ke Meja Hijau

Dekan juga menegaskan bahwa pengabdian masyarakat merupakan salah satu wujud nyata implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dengan kegiatan ini, mahasiswa diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya dalam pengembangan kemampuan komunikasi santri.

Setelah pelepasan resmi, mahasiswa SPI akan segera bertolak ke Lhokseumawe untuk melaksanakan pelatihan pada sabtu 5 Oktober 2024. Diharapkan kegiatan ini dapat memperkuat hubungan antara dunia akademik dan pesantren, serta memberikan manfaat yang besar bagi santri MAS Dayah Ulumuddin Uteunkot Cunda Lhokseumawe.(*)