MEDIAREALITAS – Prediksi Toulouse vs Benfica , Membawa keunggulan tipis ke Prancis, Benfica berusaha menyelesaikan tugasnya melawan Toulouse di leg kedua pertandingan playoff Liga Europa pada Kamis malam.
Juara Portugal itu tampil sebagai pemenang dengan skor 2-1 pada pertemuan pembuka pekan lalu, di mana sepasang penalti Angel di Maria di babak kedua memberikan kerusakan.
Saat Liverpool melaju menuju matahari terbenam Liga Europa, finis di posisi kedua Toulouse di babak penyisihan grup akan memaksa juara bertahan Coupe de France itu untuk melewati satu rintangan lagi jika mereka ingin memperpanjang perjalanan mereka di divisi kedua Eropa, namun rintangan itu sekarang mungkin sudah terlampaui. terlalu tinggi untuk diatasi.
Pasukan Carles Martinez seolah-olah akan pulang ke rumah dengan hasil imbang yang patut disyukuri ketika Mikkel Desler membatalkan upaya pertama Di Maria dari jarak 12 yard, tetapi dengan enam menit tambahan waktu, mantan pemain Real Madrid itu berhasil mencetak gol dari titik penalti. lagi setelah Christian Mawissa menumbangkan Marcos Leonardo.
Mawissa dipaksa berjalan karena malu karena tantangan tersebut menambah penghinaan terhadap cedera kontingen Violets yang putus asa, namun tim tamu ke Stadium de Toulouse jauh dari rumah dan disemprot; Pasukan Martinez mengambil tujuh poin dari sembilan poin di kandang sendiri pada fase grup, mengumpulkan tiga poin dalam kemenangan 3-2 yang mengesankan atas Liverpool.
Terlebih lagi, Toulouse kembali mendapatkan semangat dalam pertandingan Ligue 1 hari Minggu melawan Monaco, meninggalkan Stade Louis II dengan kemenangan 2-1 atas nama mereka, ketika Logan Costa – bersalah atas handball yang menyebabkan gol pertama Di Maria pada Kamis lalu – menebus kesalahannya. untuk kesalahan itu dengan gol penentu kemenangan pada menit ke-70.
Namun, pasukan Martinez kini tidak kebobolan dalam enam pertandingan berturut-turut dan gagal meraih kemenangan dalam satu pertandingan kandang sejak kemenangan mereka atas The Reds pada bulan November, bermain imbang pada tiga pertandingan berikutnya sebelum mengalami tiga kekalahan di Stadion terbaru mereka. Perlengkapan kota.
Pada saat itu, Toulouse mempunyai kebiasaan mencetak gol satu kali dan kemudian gagal mencetak gol di pertandingan kandang berikutnya, dan dengan pertandingan terakhir tuan rumah di kandang yang akrab berakhir dengan kekalahan 2-1 dari Nantes, kejadian tersebut menjadi pertanda baik bagi Benfica. pihak yang hanya perlu memegang apa yang mereka miliki.
Kemenangan di matchday keenam atas Red Bull Salzburg datang terlambat untuk menyelamatkan tim Eagles di Liga Champions – mereka gagal memenangkan satu pun dari lima pertandingan grup pertama melawan juara Austria, Real Sociedad atau Inter Milan di kompetisi utama benua itu – tetapi kemenangan tim tamu belum pernah tersingkir dari babak playoff babak sistem gugur Liga Europa saat memenangkan leg pertama.
Perjalanan Benfica memang berakhir pada titik ini melawan Shakhtar Donetsk pada 2019-20 dan Arsenal pada 2020-21, namun tak satu pun dari pertandingan tersebut yang membuat Eagles unggul dalam pertemuan pembukaan, dan pasukan Roger Schmidt juga memiliki angin dalam perjalanan mereka di dalam negeri. ke pertandingan kembali hari Kamis.
Tiga hari setelah mengalahkan Toulouse untuk pertama kalinya, pasukan Schmidt menghancurkan Vizela 6-1 dalam aksi Liga Primeira – mencetak lima upaya mereka sebelum peluit turun minum dibunyikan – untuk mempertahankan posisi pertama di depan Sporting Lisbon berkat head-to -metrik kepala.
Masing-masing dari enam pertandingan terakhir Benfica telah menyaksikan Eagles mencetak setidaknya dua gol, dan tim tamu juga memiliki tujuh pertandingan tak terkalahkan sejak kalah dalam pertandingan Liga Champions bulan November melawan Sociedad, tetapi mereka belum menguji kemampuan mereka. keberanian di wilayah Toulouse.
Berdasarkan kartu merahnya karena dua pelanggaran yang mendapat kartu kuning di leg pertama, bek Toulouse Mawissa akan melewatkan reuni hari Kamis karena skorsing, meskipun pemain berusia 18 tahun itu hanya dimasukkan pada menit ke-70 pada pertandingan pekan lalu.
Oleh karena itu, penampilan buruk Mawissa seharusnya tidak berdampak pada lineup awal Martinez, terutama dengan bek kiri Gabriel Suazo kembali dari larangan domestik tepat pada waktunya untuk leg kedua; Mawissa mewakili pemain internasional Chile melawan Monaco.
Denis Genreau (pangkal paha) dan Zakaria Aboukhlal (lutut) masih absen untuk tuan rumah, yang juga harus memanggil kembali pencetak gol leg pertama Desler untuk berperan sebagai bek sayap kanan menggantikan Warren Kamanzi.
Berpegang pada tema bek sayap, Benfica tetap tanpa bek pinjaman Paris Saint-Germain Juan Bernat karena masalah otot pemain Spanyol itu, sehingga pemain milik Manchester United Alvaro Carreras siap untuk menyerang sisi kiri sekali lagi.
Rafa Silva ditarik keluar pada babak pertama dalam kehancuran Vizela, namun perubahan itu tampaknya merupakan keputusan taktis dari Schmidt, yang menurunkan beberapa pemain besar dari starting XI pada akhir pekan dengan mempertimbangkan leg kedua.
Di Maria, Antonio Silva, Fredrik Aursnes dan Arthur Cabral harus dimasukkan kembali ke lineup awal tuan rumah pada hari Kamis, sementara titik tumpu lini tengah Orkun Kokcu tersedia lagi setelah skorsing Liga Primeira..(*)
Prediksi Pemain Toulouse vs Benfica
Toulouse : Restes; Costa, Nicolaisen, Diarra; Desler, Spierings, Sierro, Suazo; Donnum, Dallinga, Gboho
Benfica : Trubin; Aursnes, Silva, Otamendi, Carreras; Neves, Kokcu; Di Maria, Rafa, Neres; Cabral
Prediksi Skor Toulouse vs Benfica : 2-1
