13 Desa Di Sultra Terendam Banjir

oleh -175.579 views

Palu | Realitas – Banjir di Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, meluas.

Kini 13 Desa di Konawe Utara, terendam banjir dan menyebabkan sejumlah jalanan penghubung antar-kabupaten/kota putus.

“Sebelumnya hanya delapan desa yang dilanda banjir, hari ini sudah meluas hingga 13 desa,” kata Kepala BPBD Konawe Utara, Djasmiddin, dari Wanggudu, yang dikutip dari Antara, Selasa (4/6/2019).

Dia mengatakan, 13 titik yang terendam banjir yakni di Desa Tambakua, Langgiwo, Polora Indah, Sabandete, Mopute, Longeo, Tapuwatu, Walalindu, Alawanggudu, Puuwanggudu, Labungga, Laronanga, dan Kelurahan Lino Moio.

“Ke 13 desa tersebut berada di Kecamatan Langgikima, Asera, Oheo, Landawe, dan Andowia,” katanya.

Selain banjir, longsor juga menerjang Sultra. Jalur Trans Sulawesi pada poros jalan Nasional Toboli-Taweli atau lebih dikenal jalur ‘Kebun Kopi’ putus total akibat badan jalan tertimbun meterial longsor.

Jalan tertimbun sekitar Selasa dini hari pukul 03.00 WITA.

Tetapi sejak pukul 01.00 WITA, polisi sudah melarang kendaraan untuk melintas karena runtuhnya tanah dari atas gunung.

“Nanti pada pukul 03.00 WITA, baru badan jalan benar-benar putus tertimbun longsor,” jelas Pejabat Pembuat Komitmen Peningkatan Jalan ruas Taweli-Toboli, Jullian Situmorang. (dtc/iqbal)