MEDIAREALITAS – Prediksi Peru vs Chili dalam laga Copa America 2024, Hari kedua Copa America 2024 dimulai pada hari Jumat di Stadion AT&T di Arlington, Texas, dengan Peru melawan Chili dalam laga Grup A.
La Bicolor tidak terkalahkan pada tahun 2024, memenangkan pertandingan pemanasan terakhir mereka sebelum turnamen ini, 1-0, atas El Salvador, sementara Chili memenangkan pertandingan persahabatan sebelumnya, 3-0, melawan Paraguay.
Peru akan memulai kampanye Copa America mereka dengan performa yang solid, saat ini dalam lima pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi.
Menjelang akhir tahun 2023, Federasi Sepak Bola Peru mendatangkan pelatih berpengalaman, Jorge Fossati, yang baru-baru ini mengubah nasib tim ini.
Sebelum pelatih berusia 71 tahun itu mengambil alih, Peru telah menjalani tujuh pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi, dengan enam dari pertemuan tersebut berakhir dengan kekalahan.
Performa buruk itu telah merusak peluang mereka untuk lolos ke Piala Dunia 2026, karena mereka saat ini berada di dasar klasemen CONMEBOL dengan hanya dua poin dari enam pertandingan.
Fossati telah memenangkan tiga dari empat pertandingannya, dengan timnya hanya kebobolan satu kali di bawah kepemimpinannya (menang 4-1 atas Republik Dominika).
Terakhir kali Copa America berlangsung di Amerika Serikat adalah pada tahun 2016, ketika Peru memenangkan grup mereka untuk satu-satunya kalinya di abad ini, tidak terkalahkan di bagian kompetisi tersebut.
Wajah yang tidak asing bagi banyak pemain Peru ini telah membangun momentum sejak mengambil alih Chili pada bulan Januari tahun ini.
Ricardo Gareca membimbing Peru untuk tampil di Piala Dunia 2018, yang pertama sejak 1982, dan ia telah memenangkan dua dari tiga pertandingannya sebagai pelatih La Roja, dengan satu-satunya kekalahan mereka terjadi dalam pertandingan persahabatan melawan runner-up Piala Dunia 2022 Prancis (3-2).
Di bawah bimbingannya, tim ini telah mencetak delapan gol dalam tiga pertandingan di semua kompetisi, sebanyak yang mereka cetak dalam delapan pertemuan sebelumnya secara keseluruhan.
La Roja hanya kalah satu pertandingan sejak 2020 saat mencetak gol pembuka, yaitu kekalahan tersebut melawan Prancis awal tahun ini.
Meskipun mereka belum lolos ke Piala Dunia sejak 2014, Chili akan memiliki kenangan indah dari Copa America sebelumnya yang diadakan di AS, saat mereka mengangkat trofi untuk kedua kalinya berturut-turut.
Dalam pertemuan mereka sebelumnya dengan Peru Oktober lalu, La Roja menang 2-0, meskipun terakhir kali kedua tim bertemu di Copa America, Los Incas mengakhiri harapan Chili untuk meraih gelar ketiga berturut-turut dengan mengalahkan mereka 3-0 di semifinal.
Fossati memilih skuad berpengalaman untuk turnamen ini, dengan kiper cadangan Diego Romero menjadi satu-satunya yang belum pernah memperkuat timnas senior Peru, sementara Andre Carrillo dapat mencapai seratus penampilan internasional dalam pertandingan ini dan Christian Cueva tinggal dua penampilan lagi untuk mencapai prestasi yang sama.
Andy Polo tinggal lima penampilan lagi dari 50 penampilan, Carlos Zambrano butuh tiga penampilan lagi untuk mencapai 75 penampilan, sementara kiper pilihan pertama Pedro Gallese mencapai 106 penampilan dalam pertandingan persahabatan melawan El Salvador, melampaui Hector Chumpitaz untuk posisi kelima sepanjang masa.
Edison Flores mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan sebelumnya bulan ini, menyamai Cueva dan mantan penyerang Franco Navarro untuk posisi ke-10 sepanjang masa, tetapi jauh di bawah pencetak gol terbanyak Paolo Guerrero (39), sementara Gianluca Lapadula memimpin tim ini dengan tiga gol di Copa America sebelumnya.
Satu-satunya pemain yang belum pernah bermain di timnas Chili adalah Thomas Galdames, sementara Erick Pulgar dapat mencapai 50 gol jika ia tampil pada hari Jumat dan Guillermo Maripan berjarak tiga gol dari angka yang sama.
Claudio Bravo membutuhkan dua penampilan lagi untuk mencapai 150 penampilan, menempatkan kiper tersebut di posisi ketiga dalam daftar sepanjang masa tim nasional ini, sementara Eduardo Vargas dapat melampaui Jean Beausejour dan naik ke posisi ketujuh jika ia tampil untuk ke-110 kalinya dalam pertandingan ini.
Victor Davila mencetak dua gol dalam kemenangan mereka atas Paraguay, gol keduanya dan ketiga bagi tim nasional, sementara Vargas mencetak gol lainnya, gol ke-42 bagi dirinya dalam seragam Cile, yang membuatnya menempati posisi kedua sepanjang masa di bawah pemegang rekor caps Alexis Sanchez (51).
Gareca mengembangkan banyak pemain yang masih tampil untuk Peru, dan ia akan tahu cara terbaik untuk memecah struktur pertahanan mereka yang solid.
Kami yakin bahwa Cile menghadapi persaingan yang lebih ketat sepanjang tahun jika dibandingkan dengan Peru, dan kami berharap itu akan menjadi keuntungan besar bagi mereka menjelang pertandingan ini.(sportsmole/red)
Prediksi Pemain Peru vs Chili
Peru: Gallese; Callens, Zambrano, Abram; Advincula, Pena, Cartagena, Castillo, Lopez; Lapadula, Guerrero
Chile: Bravo; Isla, Maripan, Diaz, Suazo; Nunez, Pulgar; Davila, Sanchez, Valdes; Vargas
Prediksi Skor Peru vs Chili: 1-2
