LANGSA | REALITAS – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem) secara resmi melantik Jeffry Sentana S Putra, S.E. dan Muhammad Haikal Alfisyahrin, S.T. sebagai Walikota dan Wakil Walikota Langsa masa jabatan 2025-2030 di ruang rapat paripurna Gedung DPRK Langsa, Jumat 23 Mei 2025, pukul 16:00 WIB.
Sebelum prosesi pelantikan berlangsung, rapat paripurna dengan Agenda Pengambilan Sumpah Jabatan, Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Walikota dan Wakil Walikota Langsa dipimpin Ketua DPRK Langsa Melvita Sari didampingi Gubernur Aceh Muzakir Manaf, Pj Walikota Langsa DR Syaridin, Wakil Ketua I Burhansyah dan Wakil Ketua II Noma Khairil dihadiri seluruh anggota DPRK Langsa.
Selanjutnya, pembacaan sumpah dan Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Langsa, Sekretaris DPRK Langsa, Gunawan Abdillah membacakan surat keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Dilanjutkan dengan pembacaan sumpah dan pelantikan oleh Gubernur Aceh didepan Ketua Mahkamah Syariah Kota Langsa.
Usai dilaksanakan penandatangan berita acara pelantikan dan dilanjutkan pemasangan tanda jabatan oleh Gubernur Aceh dan terakhir dilakukan penandatangan serah terima jabatan dari Pj Walikota Langsa, DR Syahridin kepada Wali Kota Langsa yang baru, Jeffry Sentana S. Putra.
Gubernur Aceh dalam sambutannya mengucapkan, selamat kepada Walikota dan Wakil Walikota Langsa yang baru dilantik untuk masa jabatan 2025-2030.
Menurutnya, amanah ini adalah bentuk kepercayaan masyarakat yang harus dijaga dengan baik. Saat ini saudara telah menjadi Walikota dan Wakil Walikota bagi seluruh masyarakat Langsa, bukan hanya bagi pendukung tertentu. Jadi, tidak ada lagi pendukung ini dan itu.
Muzakir Manaf menekankan beberapa hal untuk memperkuat kerja Pemerintah Kota Langsa, yaitu: agar menjaga harmonisasi eksekutif dan legislatif, rangkul dan menjadi penyejuk bagi semua pemangku kepentingan.
“Dinamika yang lalu selesaikan secara arif dan bijaksana untuk kepentingan pembangunan Langsa kedepan yang lebih baik,” ujarnya.
Selanjutnya, Pemerintah Kota Langsa agar selalu berkomunikasi dengan Pemerintah Aceh. Kami, selaku Gubernur Aceh, selalu mendukung pembangunan Langsa untuk kesejahteraan masyarakat Langsa.
Kemudian, gali dan kembangkan potensi Kota Langsa. Sebagai pintu gerbang timur Aceh, Kota Langsa memiliki letak geografis yang sangat menguntungkan. Sektor pertanian, perkebunan, kelautan, dan perikanan perlu dikelola dengan baik, termasuk optimalisasi Pelabuhan Kuala Langsa sebagai simpul logistik dan perikanan.
Selain itu, libatkan akademisi dan riset dalam perumusan kebijakan yang berbasis data. Dorong investasi dan dukung pelaku usaha, ciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi inklusif. Bangun komunikasi yang terbuka dengan masyarakat, dan hadirkan kebijakan yang berpijak pada kebutuhan rakyat.
“Pemkot Langsa agar menyelesaikan kewajibannya sebagai pemekaran dari Pemerintah Kabupaten Aceh Timur. Jangan lupakan peran ulama, mohonkan doa dan nasihat mereka dalam setiap langkah pembangunan,” urainya.
Sementara, Walikota Langsa Jeffry Sentana S Putra didampingi Wakil Walikota Langsa Muhammad Haikal Alfisyahrin dalam pidatonya menyampaikan, terima kasih kepada Bapak Gubernur Aceh, H. Muzakkir Manaf yang telah berkenan melantik dan mengambil sumpah kami sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa periode 2025-2030.
“Saya mengucapkan terimakasih yang mendalam dan mengharapkan kerja sama yang baik antara Pemerintah Kota Langsa dengan DPRK Langsa. Sebab, jika ingin Langsa juara dan ingin Langsa lebih maju, maka perlu adanya kerja sama dengan baik dengan tulus untuk bersama-sama memajukan Kota Langsa yang kita banggakan,” ujarnya.
Sebab, kita harus bersama-sama dengan Pimpinan dan para anggota DPRK Langsa yang terhormat untuk bahu membahu mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kota Langsa.
Sebagai pemimpin muda Kota Langsa, bagi saya dan Pak Haikal bukan hanya sebuah amanah namun merupakan tantangan pembuktian keraguan bahwa anak muda bisa menjadi pemimpin yang revolusioner untuk mewujudkan Langsa Juara melalui 22 program unggulan.
Langsa pada saat ini memasuki tahapan fase baru dimana saat ini kita menghadapi dimana daya beli masyarakat yang rendah dan pengangguran yang tinggi.
Untuk itu, kita harus menghadirkan solusi dan itu harus ada kerja bersama-sama dari kita semua pihak dalam membangun Kota Langsa, tinggal kan segala perbedaan kita. “Tanyoe saboeh nanggroe dan sabouh tujuan untuk kesejahteraan rakyat Kota Langsa dan bangsa Aceh yang seujahtera,” ujar Jefry Santana.
Pelantikan turut dihadiri, Anggota DPR RI, H. Ilham Pangestu, Anggota DPRA Syamsuri, M Rizki dan Irfansyah serta Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Alfarlaky,S.H.I. M.Si., Wakil Bupati Aceh Timur T. Zainal Abidin, S.Pd.I., M.H., Kapolres Langsa, Dandim 0104/Atim, Danyon 111/KB, Danki Brimob Aramiyah, Kejari Langsa, Ketua PN Langsa, Kepala Bea Cukai Langsa, Pj Sekdakot Langsa, Pimpinan Bank Aceh, BUMN/BUMD dan unsur Fokopimda lainnya.
Turut hadir Ketua dan Komisioner KIP Langsa, Bawaslu dan Panwaslih, Ketua MPU, MAA, MPD, Pimpinan OPD Langsa, Ketua KNPI, para Camat, para Geuchik, Pimpinan Parpol, LSM, OKP, Insan Pers serta undangan. (Cut Aziziah Raudhah)
