Meninggal Dunia, Bocah 9 Tahun Terseret Arus Saluran Irigasi

oleh -193.579 views

Aceh Utara I Realitas – Afdal Zikri, warga Gampong Meunasah Nga LB, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, meninggal dunia setelah terseret arus irigasi di Gampong Alue Itam Baroh, kecamatan setempat, Sabtu (3/3/2018) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat kejadian, bocah berusia 9 tahun itu sedang mandi dengan menggunakan jerigen sebagai pelampung.

“Pukul 10.00 WIB, korban bersama kedua orang tuanya pergi menghadiri undangan pesta pernikahan di Alue Itam Baroh. Menjelang pukul 12.00 WIB, korban mengajak M.Lutfi (8), warga Alue Itam Baroh bermain di samping rumah pesta yang berdekatan dengan saluran irigasi,”ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Ir.Untung Sangaji, melalui Kapolsek Lhoksukon AKP Teguh Yano Budi.

Teguh menjelaskan, sekitar pukul 13.45 WIB, korban kembali mengajak M.Lutfi untuk mandi di irigasi. Saat mandi korban menggunakan jerigen minyak sebagai pelampung. Sesaat kemudian, Lutfi melihat jerigen itu terlepas dari tangan korban dan langsung tenggelam.

BACA JUGA :  YLBH Iskandar Muda Aceh: Keputusan Keuchik Di Kabupaten Pidie Tak Berdasar, Bukan Kewenangan Keuchik Mengusulkan Sekretaris PPS

“Korban terseret arus irigasi yang cukup deras karena pintu air dibuka untuk mengaliri air ke sawah,” kata Teguh.

Melihat korban tenggelam, kata Teguh lagi, Lutfi menceritakan kejadian itu kepada M.Rizki (15), yang berada di sekitar lokasi. Kejadian tersebut kembali dilaporkan ke geuchik dan warga setempat yang langsung melakukan pencarian.

BACA JUGA :  Wakil Presiden RI Ke-9 Hamzah Haz Meninggal Dunia

“Pukul 14.45 WIB korban ditemukan dengan jarak 150 meter dari lokasi tenggelam dalam kondisi meninggal dunia. Kuat dugaan korban tenggelam karena tidak bisa berenang. Selain itu arus irigasi juga sedang deras karena pintu air dibuka. Jasad korban sudah dikebumikan,” kata AKP Teguh Yano Budi.(trb/M.Nazar)