Pemprov DKI Mengevaluasi Pelaksanaan Mudik Lebaran 2023

oleh -77.579 views
Pemprov DKI Mengevaluasi Mudik Lebaran 2023
Ket : Evaluasi Mudik Lebaran 2023

Jakarta | Realitas – Pemprov DKI Jakarta mengevaluasi pelaksanaan mudik Lebaran 2023. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan sempat terjadi kekurangan bus di sejumlah terminal keberangkatan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Ada beberapa yang harus diperbaiki tahun depan seperti contohnya pada H-2 di tanggal 20, itu terjadi kekurangan bus di beberapa terminal karena ada keterlambatan bus yang kembali ke Jakarta,” kata Syafrin saat ditemui di Monumen Nasional, Jakarta, Selasa (2/5/2023).

Syafrin menuturkan, kekurangan bus itu terjadi lantaran bus terlambat datang ke terminal. Sebagai contoh, bus yang datang dari arah timur terkena sistem one way ketika hendak balik ke Jakarta.

“Yang ke arah timur begitu selesai mengantarkan karena di tol ada one way, maka yang dari arah timur itu terlambat, sehingga ada keterlambatan penumpang juga yang harusnya berangkat pagi, mereka baru bisa diberangkatkan sore hari,” ujarnya.

Pemudik Enggan Naik Bus Cadangan
Dishub DKI sempat berupaya mengerahkan bus bantuan untuk mengangkut pemudik. Namun, pemudik enggan menaiki bus bantuan tersebut dan lebih memilih menunggu kedatangan bus yang sudah dipesan.

“Artinya cukup lama menunggu dan kami sudah upayakan untuk dikerahkan bus bantuan tetapi kemudian fanatisme penumpang ini mereka tetap ingin berangkat dengan bus yang mereka sudah dari tahun ke tahun melakukan perjalanan dengan bus itu. Jadi artinya ada fanatisme penumpang juga terhadap perusahaan otobus tertentu yang mereka tidak indahkan bus bantuan tetap menunggu bus itu datang,” jelasnya.

Mudik Gratis DKI
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 28.506 orang mendaftar mengikuti mudik dan arus balik. Namun, hanya 24.164 masyarakat yang lolos verifikasi dan klarifikasi. Jumlah tersebut meningkat 25,3 persen dari target sebanyak 19.280 orang.

“Adapun untuk jumlah penumpang pada arus mudik hari ini akan dilepas sebanyak 284 bus dengan jumlah penumpang 13.541 penumpang. Dan untuk arus balik, ditargetkan sebanyak 10.623 penumpang dengan jumlah bus sebanyak 216 unit bus,” kata Syafrin, Senin (17/4).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 2 unit bus diperuntukkan untuk disabilitas. Awalnya jumlah ketersediaan bus untuk program mudik tersebut kurang sebanyak 13 bus. Namun kekurangan tersebut sudah terpenuhi berkat bantuan beberapa BUMD.

Tahun ini ada 19 kota dan kabupaten di Pulau Jawa dan Sumatera menjadi daerah tujuan mudik gratis. Tujuannya yaitu Bandar Lampung, Palembang, Kuningan, Tasikmalaya, Tegal, Pekalongan, Semarang, Kebumen, Cilacap, Purwokerto, Solo, Sragen, Wonogiri, Wonosobo, Yogyakarta, Madiun, Kediri, Jombang, dan Malang.

Pemprov DKI juga menyiapkan 23 truk untuk mengangkut 690 unit sepeda motor milik pemudik. Namun, truk tersebut hanya melayani tujuan Kuningan, Tasikmalaya, Semarang, Kebumen, Solo, Wonogiri, Yogyakarta, Jombang dan Malang.

Sumber :detik