Aceh Timur I Realitas – Kebakaran hebat terjadi disalah satu sumur bor minyak milik warga Gampong Pasir Putih Kecamatan Rantau peurelak Kabupaten Aceh Timur hangat dibicarakan oleh warga masyarakat Aceh Timur, Kejadian naas tersebut terjadi malam Rabu pukul 2:00 wib 25 April 2018 tidak terkecuali korbanpun berjatuhan sedikitnya 12 orang meninggal dunia dan yang lainnya luka bakar yang serius, dan ringan data yang diperoleh dari masyarakat maupun dari aparat setempat dan Rumah Sakit Aceh Timur, untuk sementara ini korban luka bakar diantaranya yang tercatat di rumah sakit Zubir Mahmud sebanyak 22 orang Rumah Sakit Saas Perlak 18 orang dan Rumah Sakit Graha Bunda berjumlah 5 orang diantaranya anak usia 12 tahun bernama Fatahilah.
Nama nama korban yang meninggal dunia diantaranya:
1.Nazarullah Pasir Putih
2.Afrizal punti panyong
3.Era Pasir Putih
4.Siti Habsah pasir putih
5.Makwen Bhom lama
6.wak Ni bhom lama
7.Riska Ardiansyah Pasir Putih
8.Eridansyah Alue dua
9.sudaryono Alue Bate
10.Putra jubir bhom lama.
11.Muklis.
12.Dedi Saputra
13.Alhusairi
14.M.rafi
Syukuri 50, Warga desa pasir Puteh yang dimintai keterangan di Rumah Sakit Zubir Mahmud, mengatakan kepada media ini bahwa musibah kecelakaan terbakarnya sumur tersebut saat memasukkan kondom pipa, meledak minyak, dan pipa keluar api dan, kebakaran, dan lima unit sepeda motor juga ikut terbakar berada didesa Pasir Putih Kecamatan Rantau peurelak.
Kondisi sekarang api masih berkobar, tidak jauh rumah dari lokasi kejadian sekitar 100 meter katanya, Saat terbang api bagaikan meledak bom, ujar Fatimah 32 bom lama, kecamatan yang sama, yang nembak yang kuat 1.30 WIB, sir lawannya untuk mengambil minyak, naas, kampung tetangga.
keluarganya dari ibu sampai Adek dan suaminya, Halimah 70 Tahun Gampong bhom lama, Murniati 37 tahun Gampong bhom lama, Jamadi Amin 40 tahun Gampong bhom lama, dan yang anak anak yang korban luka serius Fatahilah 12 tahun anak dari Jumadi Amin,saudah Afan 50 tahun warga Gampong bhom lama.
Fatimah 32 isteri Jumadi warga Gampong bhom lama mengatakan bahwa suaminya tersebut merupakan korban luka bakar yang sangat serius kami satu keluarga berjumlah 4 orang salah satunya Fatahilah demikian ujarnya. (Hasbi Abubakar)