Bocah Sebelas Tahun Terpaksa Dirantai Seperti Inilah Kondisi Fajri Saat Ini.

oleh -164.759 views

Aceh Timur I Realitas – Bocah yang kecanduan menghirup bensin Fajri 11 Tahun terpaksa dirantai oleh kedua orang tuanya Mansyur Ali 45 tahun dan istrinya Nurbayani 40 tahun di dusun seurah nyala Gampong Seumanah jaya Kecamatan Rantau Peurelak Kabupaten Aceh Timur 21/4/2018.

Demikian disampaikan oleh kedua orang tuanya Fajri kepada media ini bahwa mereka melakukan upaya untuk kesembuhan Fajri namun belum membuahkan hasil yang maksimal katanya, padahal sebelumnya satu tahun yang lalu tanggal 3 Februari 2017 juga pernah ditangani oleh Lembaga Kesejahteraan Sosial dan Anak(LKSA) Ayem Mata dan Dinas Sosial dan Pos Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak(P2TP2A) Aceh Timur, Dinkes, Bekerja sama dengan BNN Kota Langsa.

Dari serangkaian kegiatan dalam pengobatan putranya tersebut Mansyur Ali dan istrinya Nurbayani sangat menghargai serta upaya dari Pemerintah Aceh Timur untuk kesembuhan putra pertamanya, Harapannya kedua orang tuanya Fajri Kepada Pemerintah Aceh Timur, terkait dengan permasalahan ini menyampaikan bahwa mereka mengharapkan agar dapat membantu mencari solusi bagaimana caranya untuk kesembuhan Fajri yang saat ini keadaan spikologinya semakin memburuk dan Sulit untuk dikendalikan sehingga harus dirantai setiap hari ujar Mansyur Ali sedih.

BACA JUGA :  Kepala Dinkes Aceh Dr. Munawar Diduga Mark Up Anggaran Kursi Roda Hingga Rp2 M

Ketua pemuda Dusun Blang Gadeng Junaidi yang melihat langsung kondisi Fajri dikediaman Rumah kedua orang tuanya bocah 11 Tahun. Terkait dengan kondisinya saat ini sudah sewajarnya kita memohon kepada Pemerintah Aceh Timur untuk dapat membantu mencari solusi yang tepat untuk kesembuhan Fajri, karena ini persoalan kemanusiaan ujarnya, saya sendiri tidak tega melihat keadaan spikologinya Fajri yang sudah tidak sewajarnya seperti keadaan anak-anak lainnya demikian katanya.

BACA JUGA :  Pj Bupati Taufik Torehkan Sejarah Dan Keberhasilan Di Aceh Tenggara, Stabilitas Dan Kemajuan Nyata Dalam Waktu Singkat

Keuchik Gampong Seumanah Jaya Jasman yang dihubungi oleh media ini melalui via selulernya membenarkan bahwa keadaan anak Mansyur Ali dan Nurbayani saat ini bocah 11 tahun tersebut dalam keadaan spikologinya dan kebiasaan menghirup bensin semakin memburuk, dan ia mengatakan pihaknya sudah melaporkan kepada Puskesmas Kecamatan Rantau peurelak kemarin untuk segera mengambil tindakan upaya pengobatan dan perawatan kepada Fajri, dan ia mengatakan bahwa sebelumnya anak ini sudah pernah dirawat di Kabupaten Aceh Timur dan diteruskan ke Banda Aceh, namun setelah dirawat dan dibawa kembali ke rumah orang tuanya, sepulangnya dari sana, kita tidak tahu bagaimana teknik pengobatan terhadap anak tersebut sehingga saat ini ya seperti inilah Kondisi Fajri demikian ujarnya Keuchik Gampong Seuneubok Jaya Jasman. (Hasbi abubakar)