Blangpidie I Realitas – Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Akmal Ibrahim melakukan perombakan kabinet dalam jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, Selasa (13/3/2018) di Aula Mesjid Setdakab Abdya. Dalam perombakan itu, Bupati Akmal melantik 107 pejabat eselon II dan III serta memberhentikan 56 pejabat lainnya.
Sebulan yang lalu, Bupati Akmal juga telah melantik tujuh pejabat eselon II dengan jabatan Asisten dan Kepala Satuan Perangkat Kabupaten (SKPK) pada Senin (19/2/2018) lalu di tempat yang sama.
Dalam Keputusan Bupati Abdya Nomor 130 tahun 2018, Bupati Akmal melantik enam pejabat eselon II dengan jabatan Staf Ahli dan Kepala SKPK. Sementara itu, enam pejabat eselon II lainnya di “parkir” ke Setdakab Abdya.
Selain itu, Bupati Akmal dalam Surat Keputusan Nomor BKPSDM 821.23./42/2018, juga melantik 101 pejabat eselon III dengan jabatan Sekretaris, Kepala Bidang dan Kepala Bagian. Selanjutnya, memarkirkan 50 pejabat eselon III lainnya disejumlah SKPK termasuk satu Camat dalam wilayah setempat.
Dalam kesempatan itu, Bupati Akmal menyampaikan, kalau pejabat yang dilantik hari ini merupakan orang terpilih untuk mengemban amanah. Masalah sudah selesai atau tidak, tentunya belum sangat sempurna. Akan tetapi, inilah sebuah kemampuan dalam menentukan pilihan itu sendiri.
“Intinya, kalau ada kesalahan dalam pilihan itu akan kita perbaiki sambil berjalan,”kata Akmal dalam acara pelantikan yang turut dihadiri Wakil Bupati Muslizar MT, Kapolres Abdya AKBP Andy Hermawan,S.Ik,MSc, Kasdim 0110/Abdya Mayor Inf Sutaryo, Kasi Pidsus Kejari Abdya Irfan Hasyri HDL,SH, Wakil Ketua DPRK Jismi, Sekda Abdya Drs.Thamren dan Kepala BKPSDM Abdya drh.Cut Hasnah Nur, serta tamu undangan lainnya.
Menurut Akmal, pemilihan terhadap pejabat tersebut dilakukan oleh pimpinan secara objektif dan tepat. Untuk itu, Akmal meminta kepada para pejabat yang baru dilantik jaga amanah dan kepercayaan serta lakukan yang terbaik sehingga mampu disebut anda sebagai orang yang pantas.
“Saya tau bahwa ada yang bahagia mendapat jabatan karena sesuai kemauan, ada juga yang kecewa karena tidak pas dengan posisinya dan ada yang kecewa karena bukan menjadi orang pilihan,”ungkap Bupati Akmal.
“Saya berharap tanamkan kesadaran untuk memantaskan diri atas apa yang kita emban. Semoga semangat prestasi dan memantaskan diri selalu hidup dan terawat,”demikian tutup Bupati Akmal.(Syahrizal)
