Banda Aceh | REALITAS – Muzakkir, AR. Ketua IKA (Ikatan Kontraktor Aceh) menyayangkan tindakan dari PT. Wijaya Karya (WIKA) yang mengundang Rara Istiati Wulandari atau akrab disapa Mbak Rara, seorang pawang hujan yang beraksi di Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya Banda Aceh.
Selasa, 27 Agustus 2024 warga Aceh digemparkan dengan keberadaan pawang hujan tersebut melalui unggahan rekaman video yang menayangkan aksi seorang perempuan yang diduga Mbak Rara sedang berjalan di pinggir Stadion dengan kepala menengah ke atas sambil mebawa alat yang biasa dipakainya saat bekerja sebagai pawang hujan.
“Muzakir, AR. Meminta kepada pihak dari PT. Wijaya Karya (WIKA) untuk segara meminta maaf kepada masyarakat aceh dan memberikan klarifikasi terkait pihak PT tersebut yang telah mengundang mbak Rara ke tanoh Seramoe Mekkah. Selanjutnya jika hal ini tidak di tindak lanjuti maka pihak IKA akan melaporkannya ke Polda Aceh.”(pungkasnya).
Aceh merupakan daerah otonomi khusus yang menerapkan sistem hukum syariat sehingga aksi dari pawang hujan tersebut tidak sesuai dengan adat istiadat dan norma-norma hukum yang berlaku dalam masyarakat Aceh.
“Muzakir, AR mengecam Tindakan PT. Wijaya Karya (WIKA) yang mengundang Mbak Rara ke Aceh merupakan suatu penghinaan terhadap masyarakat Aceh dan bertentangan dengan Syariat Islam” tegasnya(*)
