Upaya Penyelundupan Sabu Di Lapas Semarang Berhasil Dicegah

oleh -16.759 views
Upaya Penyelundupan Sabu Di Lapas Semarang Berhasil Dicegah
Dua pelaku upaya penyelundupan sabu ke Lapas Semarang yang digagalkan Petugas.(Foto Net)

Semarang | REALITAS – Upaya penyelundupan narkoba berupa sabu ke dalam Lapas Kelas I Semarang, berhasil dicegah petugas. Adapun petugas yang terlibat yakni dari Lapas Kelas I Semarang yang bekerjasama dengan Dirres Narkoba Polda Jateng.

Kepala Lapas Kelas I Semarang Mardi Santoso menjelaskan, penangkapan ini bermula dari koordinasi dengan pihak kepolisian mengenai pengunjung bernama Hery Supriyanto diduga akan menyelundupkan narkoba. Pelaku saat itu berencana membesuk seorang warga binaan pemasyarakatan (WBP) bernama Nursila Adi Jaya.

“Berdasarkan informasi yang kami terima, kami langsung berkoordinasi dengan Direktorat Narkoba Polda Jateng pada Rabu, 12 Februari 2025, sekitar pukul 10.15 WIB. Kemudian petugas melakukan pemantauan terhadap pengunjung yang bersangkutan,” jelasnya di kantornya, Senin 24 Februari 2025.

BACA JUGA :  Tiga Polisi Yang Gugur Saat Penggerebekan Sabung Ayam Dalam Proses Autopsi

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, ditemukan barang bukti berupa kristal putih yang diduga sabu seberat 29,17 gram (bruto) dan ekstasi yang telah dihancurkan seberat 3,04 gram (bruto). Narkoba tersebut diselundupkan dengan modus disembunyikan di dalam anus pengunjung.

“Kedua orang tersebut, baik pengunjung maupun WBP yang menerima barang terlarang tersebut, langsung diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari narkoba, demi mendukung program rehabilitasi dan pembinaan yang lebih baik bagi warga binaan,” tambahnya.

BACA JUGA :  Kompol Satria Nanda Sisihkan Barang Bukti Sabu, Libatkan 10 Mantan Anggota

Mardi menegaskan, kegiatan ini merupakan komitmen Lapas Kelas I Semarang dalam menjalankan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Lapas berkomitmen memberantas peredaran narkoba dan pelaku penipuan dengan berbagai modus di Lapas dan Rutan.

“Kami akan terus berupaya memperketat pengawasan terhadap masuknya barang terlarang ke dalam lapas. Ini adalah bukti nyata dari komitmen kami dalam memberantas peredaran narkoba di dalam lapas dengan meningkatkan sinergi dengan instansi terkait untuk mencegah,” katanya.(*)

 

Sumber: Rri