Medan | REALITAS – PSSI resmi memberhentikan Shin Tae-yong (STY) sebagai Timnas Indonesia. Pengamat sepakbola asal Sumatera Utara Indra Efendi Rangkuti menyesalkan sikap PSSI tersebut karena menilai jika STY memiliki prestasi cukup bagus.
“Saya secara pribadi sebenarnya menyayangkan keputusan PSSI memberhentikan STY, karena dalam pandangan saya prestasi STY cukup bagus terutama di pra Piala Dunia, walaupun kemarin di Piala AFF tidak memuaskan karena tersingkir di babak penyisihan,” kata Indra Efendi Rangkuti kepada wartawan, Senin 06 Januari 2025.
Meskipun demikian, Indra menghormati keputusan PSSI tersebut. Sebab menurutnya, PSSI dan STY pasti memiliki perjanjian terkait pencapaian.
“Tapi walaupun begitu kita hormati evaluasi yang sudah dilakukan oleh PSSI karena tentunya PSSI juga punya standar penilaian, punya ketentuan perjanjian dengan STY apa yang harus dicapai,” ucapnya.
Indra berharap kekompakan dan kekuatan pemain tetap bisa dipertahankan meskipun ganti pelatih. Pengganti STY diharapkan memiliki rekam jejak yang bagus seperti STY.
“Kita berharap mudah-mudahan kekompakan pemain dan kekuatan pemain yang sudah terbentuk di era STY bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan dengan hadirnya pelatih baru,” jelasnya.
“Harapan kita mudah-mudahan pelatih baru penggantinya STY ini pelatih dan punya track record yang bagus, kalau STY kan sudah jelas dia pernah membawa Korea Selatan lolos Piala Dunia dan mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2014, artinya STY juga curriculum vitae nya nggak main-main,” imbuhnya.
Sosok pelatih pengganti STY disebut adalah Patrick Kluivert yang merupakan mantan penyerang Timnas Belanda. Patrick disebut tidak memiliki karir kepelatihan yang cukup bagus meskipun sempat menjadi asisten Pelatih Timnas Belanda Louis Van Gaal di Piala Dunia 2018.
“Mudah-mudahan pelatih baru nanti yang kabar sudah sangat kencang beredar kan dari Belanda dan kabar yang mengerucut itu adalah Patrick Kluivert yang mantan striker Timnas Belanda, memang Patrick Kluivert itu pernah menjadi asisten pelatih Louis Van Gaal di Piala Dunia 2018, tapi karir kepelatihannya tidak begitu bagus, tapi mudah-mudahan lah kalau dia yang ditunjuk dapat memberikan hasil yah positif bagi Indonesia,” tutupnya.(*)
Sumber: Dts