Karmila Mutu Pendidikan Paud Usia Dini Di Pidie Jaya Sudah Mencapai Target Dan Agretasi 80 Persen

oleh -125.579 views

Pidie Jaya l Realitas – Karmila Mutu Pendidikan Paud Usia Dini Di Pidie Jaya Sudah Mencapai Target Dan Agretasi 80 Persen, Karnila,ST Kabid Paud Dikmas saat ditemui wartawan Realitas ditempat tugasnya mengatakan Yang terutama sekali untuk meningkatkan mutu pendidikan paut yang ada di seluruh Kabupaten pidie jaya mulai 2020 kami akan melaksanakan sosialisasi terutama kepada bunda bunda paut yang ada di daerah kita ini,lanjutnya, Jumat 15/11/2019.

Alumni muda Sarjana teknik itu,Juga terlepas dari pada itu,kami juga akan memonitoring lembaga lembaga untuk selalu proaktif dan meningkatkan kualitas di semua lembaga .

Jadi kami disini di bidang paut bisa memonitoring setiap kegiatan kegiatan, program program yang di laksanakan di setiap lembaga yang ada di tempat kita ini,jelasnya.

Mantan pegawai Camat itu meneruskan ,Yang Kami libatkan di program ini nantik mitra mitra yang terkait di dalam kegiatan khantibmas seperti Himpaudi,IGTKI ,Gugus .Jadi ini semua mempunyai peran aktif dalam meningkatkan pendidikan usia dini.

BACA JUGA :   Haji Uma Berikan Pengharagaan Kepada Polisi Meupep Pep

Kesanya alhamdulillah di sebagian lembaga yang ada di daerah kita ini yaitu sudah memenuhi standar karena sekarang ini kita di paut khantimas ini dengan provinsi paut khususnya tiap lembaga itu untuk melakukan pemetaan mutu dan agretasi dalam lembaga dan alhamdulillah kita di kabupaten pidie jaya sudah mencapai 80 persen agretasi dan pemetaan mutu juga,jelasnya.

Dan langkah selanjutnya kita mengharapkan semua lembaga itu bisa kita buat berstatus negri supaya mudah untuk kita kembangkan ke segi dana pembangunan fisik maupun dan peningkatan berbagai kegiatan program program .

BACA JUGA :   Bustami Hamzah Akan Bertidak Sebagai Inspektur Upacara di HUT Aceh Singkil

Kendala di pelaksanaan program di usia dini yang kendalanya adalah pada intesi dengan guru paut dan intesi guru paut selama ini kita lembaga dengan BOP itu tidak semua biaya operasional sedangkan intesi desa karena dana desa itu ada pemberdayaan untuk pendidikan .

Di pergub pidie jaya yaitu ada di tetapkan untuk pemberdayaan pendidikan paut usia dini sepuluh dipa pergampong jadi tidak semua gampong merelasikan dana pendidikan itu pada lembaga lembaga yang ada di setiap gampong ini menjadi sesuatu kendala,tegasnya.

Saya berharap di tahun 2020 mungkin dengan ada kerja sama dengan DPMG supaya apa yang telah di tetapkan di pergub pidie jaya itu bisa terlaksana dan terlesasi sesuai dengan pergub, tutupnya. (Zoni Jamil/Yudi)