Ciputat I REALITAS — 6 Mei 2025 – Seorang ibu wajib pajak bernama Ibu T menjadi korban tabrak lari oleh seorang pengendara sepeda motor saat hendak menyebrang jalan di depan Kantor Samsat Ciputat, Selasa siang (6/5). Kejadian ini terjadi di Jalan RE Martadinata, tepat di depan gerbang masuk kantor Samsat.
Menurut keterangan Ibu T kepada media, insiden bermula usai dirinya melakukan cek fisik kendaraan sebagai bagian dari pengurusan administrasi. Setelah itu, ia memarkir kendaraannya di seberang jalan, lalu berjalan untuk kembali ke kantor Samsat. Saat hampir tiba di gerbang, tiba-tiba sebuah sepeda motor melaju dan menabraknya.
“Saya sudah hampir masuk gerbang Samsat, tiba-tiba motor datang dari arah kanan dan menabrak saya. Saya jatuh dan reflek menahan dengan tangan agar kepala saya tidak terbentur aspal. Pergelangan tangan saya langsung terasa sakit,” ungkap Ibu T.
Pihak keamanan Samsat yang melihat kejadian tersebut segera memberikan pertolongan. Petugas medis yang berjaga di lokasi pun langsung memberikan perawatan pertama kepada Ibu T. Ia kemudian dibawa ke ruang istirahat yang juga berfungsi sebagai tempat layanan pengobatan gratis oleh tenaga medis Samsat.
Ironisnya, pengendara motor yang menabrak Ibu T tidak menunjukkan itikad baik. Ia hanya meninggalkan nomor ponsel tanpa memberikan identitas apapun, lalu pergi meninggalkan lokasi. Saat Ibu T mencoba menghubungi nomor tersebut usai mendapatkan perawatan, nomor tersebut justru telah memblokir kontaknya.
“Saya kaget, ternyata nomor saya diblokir. Saya hanya ingin meminta pertanggungjawaban, tapi malah ditinggal begitu saja,” ujar Ibu T dengan nada kecewa.
Keluarga Ibu T berencana melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Mereka telah mengantongi bukti berupa foto kendaraan pelaku yang sempat diambil saat kejadian berlangsung.
Peristiwa ini menyoroti pentingnya tanggung jawab berlalu lintas dan perlunya pengawasan lebih ketat di sekitar fasilitas publik seperti kantor Samsat.( Agustinus)
