REALITAS – Prediksi Brighton vs Leicester dalam laga Premier League, Brighton & Hove Albion yang mengejar gelar Eropa menyambut tim Leicester City yang terkutuk di Stadion Amex untuk pertandingan Liga Primer pada Sabtu sore.
Tim Seagulls dan Foxes bermain imbang 2-2 pada pertandingan sebelumnya di Stadion King Power pada bulan Desember, dengan tim asuhan Ruud van Nistelrooy bangkit dari ketertinggalan dua gol pada empat menit terakhir untuk menyelamatkan satu poin.
Sejak menikmati enam kemenangan beruntun di semua kompetisi, termasuk empat kemenangan beruntun di Liga Primer, Brighton gagal menjadi yang teratas dalam empat pertandingan terakhirnya, dengan kekalahan adu penalti dari Nottingham Forest di perempat final Piala FA diikuti oleh kekalahan liga beruntun dari Aston Villa dan Crystal Palace.
Tiga hari setelah menderita kekalahan mengecewakan 3-0 di kandang sendiri dari calon juara Eropa lainnya Aston Villa, Seagulls dikalahkan 2-1 dalam derby M23 oleh Crystal Palace akhir pekan lalu, dengan pelatih kepala Fabian Hurzeler merasa kecewa karena timnya tidak memenangkan duel pribadi dalam pertandingan yang “sangat emosional” dan “sangat liar” di mana tiga pemain dikeluarkan dari lapangan.
Brighton adalah salah satu dari beberapa klub yang mendapat dorongan semangat dari berita bahwa finis di posisi kelima di Liga Premier akan mengamankan tempat di Liga Champion musim depan, dan berdasarkan keadaan saat ini, Seagulls duduk di posisi kesembilan dalam klasemen, tepat di luar posisi Eropa dan enam poin di belakang lima besar dengan tujuh pertandingan tersisa.
Setelah kalah dalam enam dari delapan laga pertama Premier League melawan Leicester (S2), Brighton menuju pertandingan hari Sabtu dengan status tak terkalahkan dalam lima laga terakhir di liga utama melawan Foxes (M2 S3), dengan kemenangan terakhir mereka di kandang sendiri dengan skor 5-2 pada September 2022.
Brighton kini berupaya menghindari kekalahan setidaknya tiga pertandingan Liga Primer berturut-turut untuk pertama kalinya sejak Maret 2022 di bawah mantan bos Graham Potter (enam), sementara mereka juga mencari kemenangan pertama mereka di bulan April sejak mengalahkan Wolves 6-0 pada tahun 2023, setelah gagal memenangkan tujuh pertandingan terakhir mereka sejak saat itu (S2 K5).
Southampton resmi terdegradasi dari Liga Premier akhir pekan lalu dan nasib Leicester hampir dipastikan, karena mereka tertinggal 15 poin dari zona aman setelah serangkaian penampilan buruk, dengan hanya tujuh pertandingan tersisa untuk dimainkan.
Ruud van Nistelrooy belum mampu membalikkan nasib klub, karena The Foxes telah kalah dalam 15 dari 16 pertandingan liga terakhir mereka, termasuk delapan kekalahan terakhir mereka secara beruntun tanpa balas. Kekalahan kandang 3-0 dari Newcastle pada hari Senin menyebabkan Leicester mengalami kekalahan kandang kedelapan berturut-turut tanpa mencetak gol, suatu prestasi tidak diinginkan yang belum pernah terjadi sebelumnya di empat tingkatan teratas sepak bola Inggris.
Di tengah ketidakpastian atas masa depannya, Van Nistelrooy telah menegaskan kembali komitmennya kepada Leicester meskipun merasakan sakitnya “pukulan demi pukulan” di kursi panas Foxes, tetapi pemain asal Belanda itu telah mengungkapkan bahwa pembicaraan mengenai masa depannya dalam jangka panjang di Stadion King Power belum diadakan.
Leicester, yang tidak dapat terdegradasi akhir pekan ini, kini berusaha menghindari menjadi tim pertama dalam sejarah liga utama yang kalah sembilan pertandingan berturut-turut tanpa balas, sementara hanya Crystal Palace (sembilan pertandingan pada tahun 1995) yang pernah mengalami paceklik gol lebih lama di Liga Premier daripada delapan pertandingan milik Foxes.
Hanya klub dasar klasemen Southampton (lima) yang mengumpulkan poin Liga Primer lebih sedikit daripada tim Van Nistelrooy musim ini (delapan), sementara Leicester belum pernah memenangkan pertandingan tandang papan atas melawan tim yang memulai hari di paruh atas klasemen sejak Mei 2021 di Man United (201) – mereka hanya mengumpulkan empat poin dalam 24 pertandingan sejak saat itu (S4 K20).
Ruang perawatan Brighton yang penuh sesak meliputi Ferdi Kadioglu (jari kaki), Igor Julio, Adam Webster, James Milner (seluruh otot paha belakang), Georginio Rutter, Joel Veltman, Tariq Lamptey (seluruh pergelangan kaki) dan Jason Steele (bahu), sementara Kaoru Mitoma (benturan) diragukan dan akan dinilai sebelum sepak mula.
Jan Paul van Hecke diskors setelah diusir keluar lapangan pada akhir kekalahan dari Palace, jadi Hurzeler mungkin akan memberikan kesempatan kepada pemain yang direkrut Januari Eiran Cashin untuk melakukan debut penuh di bek tengah bersama kapten Lewis Dunk. Hurzeler telah mengungkapkan bahwa Mats Wieffer dan Carlos Baleba adalah dua opsi lain yang akan ia pertimbangkan untuk memulai di jantung pertahanannya.
Matt O’Riley bermain di peran tengah yang maju di belakang Danny Welbeck pada pertandingan terakhir, tetapi ia bisa saja digantikan oleh Joao Pedro akhir pekan ini, sedangkan Yankuba Minteh – yang mencetak gol pada pertandingan sebelumnya melawan Leicester – akan terus bermain di kanan di depan Simon Adingra dan Solly March.(*)
Prediksi Skor Brighton vs Leicester 2-1
