REALITAS – Prediksi Empoli vs Roma dalam laga Serie A Italia, Penuh percaya diri dari lima kemenangan beruntun, Roma bertekad untuk melanjutkan kebangkitan mereka pada hari Minggu, saat mereka bertandang ke Empoli di Stadio Castellani.
Sementara Giallorossi memenangkan pertandingan Liga Europa mereka pada pertengahan minggu dan kembali bersaing untuk finis di posisi enam besar, tuan rumah mereka berada di dalam zona degradasi Serie A.
Setelah mencetak gol dalam pertandingan terakhir melawan Napoli dan Monza, bek sayap Roma Angelino muncul dengan gol lainnya pada Kamis malam, saat klub ibu kota membalikkan keadaan pada leg pertama pertandingan Liga Europa terakhir mereka.
Tertinggal dari Athletic Bilbao saat pertandingan hampir memasuki satu jam, bintang Spanyol itu menyamakan kedudukan bagi timnya, sebelum gol kemenangan pemain pengganti Eldor Shomurodov datang dari tendangan terakhir melawan lawan yang kelelahan dengan 10 pemain.
Hasilnya, Roma sekarang memiliki kemenangan terbanyak dalam sejarah kompetisi klub lapis kedua UEFA – dengan 97 kemenangan dari 185 pertandingan – dan akan memimpin di Basque Country untuk pertandingan kembali minggu depan.
Giallorossi juga tak terkalahkan di Serie A tahun ini, mereka mengalahkan Como Minggu lalu, dengan Artem Dovbyk mencetak gol penentu dalam kemenangan 2-1 dan menjadikannya 11 pertandingan liga tanpa kekalahan.
Sejak kembalinya Claudio Ranieri pada bulan November, hanya pemimpin liga Inter Milan yang memenangkan lebih banyak pertandingan di semua kompetisi, dan Roma telah menang 10 kali tahun kalender ini.
Kembali ke kota asalnya, Ranieri tiba sebagai pelatih sementara ketika Ivan Juric mengikuti legenda klub Daniele De Rossi melewati pintu di tengah awal musim yang sangat suram.
Pemecatan yang terakhir terjadi segera setelah Giallorossi kalah 1-0 dari Empoli di Roma. Namun, mereka telah memenangkan delapan dari 10 pertandingan liga terakhir mereka melawan Empoli, termasuk kemenangan 7-0 musim lalu.
Kekalahan itu merupakan kekalahan terberat Empoli sepanjang sejarah Serie A, tetapi Azzurri menang telak saat kedua tim terakhir kali bertemu di Stadio Castellani, pada pertandingan terakhir musim 2023-24.
Membutuhkan kemenangan untuk menghindari degradasi, gol di menit-menit terakhir mengamankan kemenangan penting 2-1, dan mereka bertahan dengan susah payah. Hampir satu tahun berlalu, klub Tuscan itu kembali terancam degradasi, karena serangkaian hasil yang buruk.
Gol pertama Alberto Grassi di Serie A sejak 2019 tidak cukup untuk meraih poin maksimal di Genoa pada pertandingan terakhir, karena Empoli kebobolan gol di menit-menit akhir yang membuat mereka tertahan di posisi tiga terbawah.
Roberto D’Aversa sebelumnya melihat timnya dibantai 5-0 oleh Atalanta BC selama empat kekalahan liga dengan skor agregat 14-1, jadi setidaknya mereka menghentikan kekalahan di Liguria.
Satu-satunya titik terang di tengah kesuraman tersebut adalah kemenangan mengejutkan lewat adu penalti atas Juventus di Coppa Italia minggu lalu, yang membuka jalan baru dengan membawa Empoli ke semifinal pertama kalinya.
Mereka akan menghadapi Bologna dalam dua leg pada bulan April – dengan pemenangnya akan bertemu salah satu klub Milan di Roma – tetapi pertama-tama masalah kecil tentang berjuang untuk bertahan hidup sudah di depan mata.
Setelah pencetak gol terbanyak Roma Artem Dovbyk merayakan kembalinya dari cedera dengan mencetak gol dalam pertandingan berturut-turut, masih harus dilihat apakah ia akan diistirahatkan pada Minggu malam, dengan satu mata tertuju pada perjalanan minggu depan ke Bilbao.
Claudio Ranieri akan merotasi skuadnya secara signifikan, meskipun penyerang muda Tommaso Baldanzi akan bersemangat untuk tetap berada di starting XI setelah kembali ke mantan klubnya. Ia akan bersaing dengan Stephan El Shaarawy, Matias Soule, Nicolo Pisilli, dan kapten Lorenzo Pellegrini untuk dipilih.
Sementara Leandro Paredes kembali setelah menjalani larangan satu pertandingan UEFA, Gianluca Mancini sekarang diskors; Jadi Ranieri mungkin mempertimbangkan untuk memainkan Mats Hummels sebagai starter, yang akhir-akhir ini kurang diminati.
Sementara itu, Empoli masih dibebani oleh daftar cedera yang panjang, yang menampilkan lima pemain yang absen dalam jangka panjang. Duo pemain bertahan Mattia Viti dan Ardian Ismajli mungkin juga absen, sementara Tino Anjorin dan Jacopo Fazzini masih diragukan.
Sekali lagi, Marco Silvestri dan Devis Vasquez akan bersaing untuk menjadi starter di gawang; sebelumnya menjadi pilihan utama, yang terakhir mungkin kembali setelah kesalahan Silvestri di akhir pertandingan secara efektif membuat tim Tuscan kehilangan dua poin di Genoa.(*)
Prediksi Skor Empoli vs Roma :1-2
