Muara Enim | Realitas – Ningsih Marlina (25) gadis cantik, yang mengalami peristiwa tragis dibakar kekasihnya, di kawasan perumahan Rumah Tumbuh, di kontrakan jalan Ade Irma Suryani Kelurahan Muara Enim, Sumsel, kini sudah meninggal dunia.
Setelah menjalani perawatan medis beberapa hari di RS HM Rabain Muara Enim, Ningsih menghembuskan napasnya terakhir, Sabtu (26/3/2022) sekitar pukul 15.00 WIB.
Hal tersebut dibenarkan oleh petugas rumah sakit setempat.

“ Benar, Korban atas nama Ningsih Marliana telah meninggal dunia di RS Rabain,” ucapnya singkat.
Juga terlihat dari pihak keluarga korban yang nampak sibuk, ada juga anggota Polres Muara Enim yang juga berada di RS.
Ketilka dimintai keterangan dari pihak keluarga korban yang saat ini masih berada di RS, merasa sangat berduka atas meninggalnya Ningsih.
Diketahui, Ningsih dilakukan perawatan medis di RS HM Rabain Muara Enim sejak tanggal 10-26 Maret 2022 (16 hari).
Keluarga korban berharap agar kasus ini bisa dengan cepat ditindak lanjuti dengan serius.
” Pokoknya segera ditindak lanjuti kasus ini,” harap keluarga korban.
Informasi yang didapat, jasad korban akan dimakamkan ditempat peristrahatannya yang terakhir di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pal 100 Muara Enim
Sebelumnya, Ningsih, dibakar mantan kekasihnya yang merupakan seorang oknum polisi yang masih aktif bertugas di Polres Lahat.
Kejadian tersebut terjadi di rumah kontrakan perumahan Rumah Tumbuh Muara Enim, Kamis (10/03) sekitar pukul 22.00 WIB.
Peristiwa ini sangat menghebohkan warga di kawasan perumahan Rumah Tumbuh, Muara Enim Sumsel.
Kejadian ini berawal lantaran pria yang merupakan pelaku, merasa tidak terima diputuskan hubungan asmaranya oleh korban.
Saat tinggal di Muara Enim, korban menempati rumah kontrakan di Kampung 3 RW.003 Kelurahan Tungkal, Muara Enim.
Karena sering dicari dan mendapat ancaman mantan pacarnya (pelaku), korban sudah jarang menempati kontrakannya, diapun sering tinggal berpindah pindah tempat, atau tinggal dikontrakan teman temannya.
Dalam rumah kontrakan temannya di Gang Kolam Jalan Ade Irma Suryani Rumah Tumbuh, Muara Enim itulah, oknum polisi yang berpangkat Brigpol itu membakar korban, hingga hampir 80 persen tubuhnya mengalami luka bakar, dan hari itu juga korban langsung dilarikan ke rumah sakit. (*)