Blangpidie | Realitas – Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Muslizar MT secara simbolis menyerahkan Rp.1,8 Miliar lebih Zakat, Infaq dan Sadaqah (ZIS) kepada Ashnaf (penerima zakat) dalam Kabupaten setempat di Pendopo Wabup Abdya, Senin (11/6/2018).
Dalam sambutannya, Muslizar menyampaikan, penyaluran zakat di Pendopo ini hanya untuk perwakilan ashnaf yang sudah ditentukan, seperti cleaning servis rumah sakit, pramusaji rumah sakit, tukang cuci rumah sakit, petugas kebersihan Abdya dan warga fakir miskin Desa Keudai Siblah, Kecamatan Blangpidie.
“Untuk wilayah lainnya, sudah disalurkan pada Kecamatan masing-masing oleh petugas Baitul Mal Abdya.
Semoga dengan zakat ini dapat membantu saudara semua, apalagi jelang Hari Raya Idul Fitri,” katanya dihadapan para penerima ZIS.
Lanjut Muslizar, zakat yang dibagikan kepada ashnaf, merupakan zakat dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam Kabupaten Abdya.
Tiap tahun, Baitul Mal mengumpulkannya untuk dibagikan kepada masyarakat miskin, Fakir dan Uzur.
“Semoga apa yang kita terima hari ini akan menjadi sebuah keberkahan.
Do’a kan semoga tahun depan akan lebih bertambah lagi,” tuturnya.
Jika tahun ini ZIS bisa terkumpul sebesar Rp. 7,4 miliar lebih sejak tahun 2017, Muslizar berharap kedepannya agar lebih meningkat lagi.
Supaya kesenjangan sosial di Abdya dapat di tekan, dan kesejahteraan sosial dapat dirasakan oleh masyarakat Abdya khususnya.
“Insya Allah, nanti pekebun sawit juga diserahkan ke Baitul Mal zakat nya.
Semua itu sudah diatur melalui qanun, karena membayar zakat ini sebagai bentuk bersyukur kepada Allah.
Ketika kita mampu bersyukur, Allah pasti akan memudahkan jalan untuk kita,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Baitul Mal Abdya, Wahyudi Satria, SPi dalam laporannya menyebutkan, ZIS yang terkumpul hingga tahun ini sebanyak Rp. 7,4 miliar lebih sejak tahun 2017 lalu.
“Sebagian ZIS itu telah kita salurkan, termasuk membedah rumah warga.
Dan pada hari ini, secara simbolis kita kumpulkan para warga Blangpidie dan sekitarnya di pendopo Wabup untuk menerima ZIS dalam bulan suci Ramadhan sebanyak 1,8 miliar lebih,” ungkapnya.
Dari Jumlah ZIS sebesar Rp. 1,8 lebih itu, sasarannya kepada miskin sebanyak 2.173 orang dengan nominal Rp. 600.000 per orang, fakir sebanyak 370 orang dan fakir uzur sebanyak 150 orang, keduanya ini diberikan dengan nominal masing-masing Rp. 1 juta per orang.
“Distribusi ZIS ini sudah berjalan sejak hari Rabu lalu (6/6/2018) untuk ribuan warga penerima di Abdya. Hari ini kelanjutannya,” kata Wahyudi singkat. (Syahrizal)
