Bireuen I Realitas – Berbagai fasilitas rumah sakit umum (RSU) dr Fauziah Bireuen, dilaporkan rusak parah.
Sanitasi RS pemerintah daerah itu, juga amburadul.
Selain ruang instalasi gawat darurat (IGD) bocor, kamar bedah (OKA) juga selalu tergenangi air ketika hujan deras tiba.
Padahal, rumah sakit tipe B dan menjadi tujuan rujukan regional itu, dibiayakan dengan anggaran besar mencapai ratusan miliar rupiah per tahun.
Namun, bobroknya fasilitas tersebut, seolah tak pernah dipedulikan oleh pihak manajemen.
Sekretaris Komisi B DPRK Bireuen, Zulfikar Alba kepada Media Realitas Rabu (30/5/2018) mengaku, pihak legislatif sangat kecewa melihat kondisi RS pemerintah Bireuen.
Pasalnya, berbagai fasilitas layanan kesehatan masyarakat, mengalami kerusakan sehingga tidak mencapai standar, sesuai ketentuan, ujarnya.
Lebih lanjut Zulfikar menyebut Saat kami meninjau rumah sakit Dr Fauziah, ditemukan bermacam masalah yang tidak ditangani dengan baik, sebutnya lagi.
Sedangkan biaya yang dikucurkan sangat besar, tapi IGD hingga kini bocor, ruang operasi sering terendam banjir pembuangan limbah tidak standar, karena sanitasinya buruk,” ungkap Zulfikar.
Pemerintah kita minta dapat mengurus RSU ini dengan serius juga memperbaiki yang rusak rumah sakit ini untuk pelayanan kesehatan masyarakat kita, tutup Zulfikar.
( M reza)